Success Ratio Capai 77%, Eksplorasi Migas Masih Cari Aman

Dwi Soetjipto, Kepala SKK Migas.
Foto: Hrp

Jakarta, OG Indonesia -- Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) mengungkapkan success ratio atau rasio kesuksesan penemuan migas dari sumur eksplorasi tahun 2022 sampai akhir September ini mencapai 77%.

Rinciannya, ada 10 sumur yang discovery, 2 sumur dry, dan 1 sumur inconclusive. Selain itu masih ada 7 sumur yang on-going, sehingga total ada 21 sumur yang telah ditajak pada tahun ini.

"Jadi angka success ratio-nya adalah 77 persen. Di dunia, kalau eksplorasi begini, angka success ratio-nya sebenarnya 30 persen," ungkap Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto dalam konferensi pers kinerja kuartal III 2022 di Jakarta, Senin (17/10/2022).

Pencapaian tersebut dinilai Dwi Soetjipto karena perusahaan migas masih cenderung "main aman" dalam kegiatan eksplorasi migas yang dilakukan di Indonesia. "Ini mungkin kita masih mencari yang aman-aman saja yang potensi suksesnya tinggi," ungkapnya.

Karena itu pihak SKK Migas mengharapkan agar perusahaan KKKS di Indonesia berani melakukan kegiatan pengeboran eksplorasi di lokasi-lokasi yang berisiko seperti di laut dalam. Namun memiliki potensi temuan migas yang jauh lebih besar cadangannya.

"Hopefully ke depan, menurunkan success story, success ratio, tetapi lebih agresif," tegas Dwi. RH