Jakarta, OG Indonesia -- Peristiwa kebakaran di smelter nikel milik PT Gunbuster Nickel Industry (GNI) di Morowali Utara, Sulawesi Tengah, saat ini sedang disorot publik. Dalam insiden yang terjadi pada 22 Desember 2022 lalu ini, smelter meledak dan menyebabkan kebakaran yang berujung pada tewasnya dua pekerja, salah satunya seleb Tiktok Nirwana Selle.
Asosiasi Serikat Pekerja Indonesia (ASPEK Indonesia) turut berdukacita atas meninggalnya pekerja PT GNI, yakni seorang pekerja perempuan bernama Nirwana Selle yang tengah mengawasi I Made Defri, seorang pekerja magang yang sedang mengoperasikan crane, dalam insiden kebakaran yang membuat keduanya terbakar di dalam crane hingga meninggal dunia.
"Saya, atas nama pribadi dan organisasi ASPEK Indonesia menyampaikan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya atas peristiwa tersebut, insyaallah keduanya tenang di surga-Nya Allah SWT, aamiin," ucap Mirah Sumirat, Presiden ASPEK Indonesia dalam keterangan persnya kepada media, Jumat (30/12/2022).
Atas peristiwa ini, Mirah mempertanyakan keberadaan perangkat Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di lokasi kejadian atau di dalam crane, seperti APAR (alat pemadam api ringan). Dia juga mempertanyakan, adakah pintu darurat manual, karena itu adalah syarat operasional standar demi melindungi pekerja dari kecelakaan kerja atau setidaknya dapat mengurangi fatalitas akibat kecelakaan.
Untuk itu, Mirah mendesak pihak kepolisian beserta Kementerian Ketenagakerjaan RI beserta dinas tenaga kerja setempat untuk menyelidiki kasus ini hingga tuntas, karena menyangkut nyawa manusia di dalam hubungan kerja pada saat jam kerja.
Menurtunya, kejadian ini adalah potret lemahnya pengawasan terhadap pelaksanaan pekerjaan di lokasi kerja, karenanya kejadian semacam ini tidak boleh terulang lagi. Dia pun mengingatkan agar Pemerintah benar-benar menggalakkan kampanye tempat kerja yang aman berdasarkan aturan K3.
Pihak Pemerintah, tegas Mirah, tidak boleh ragu untuk menindak tegas pengusaha yang lalai menjalankan aspek K3 di lokasi kerja, apalagi di lokasi kerja yang rawan terjadi kecelakaan kerja sehingga standar K3-nya pun harus diterapkan secara ekstra.
"Sebaiknya kasus ini segera diusut tuntas dan tidak berbelit-belit, kita harus hadirkan keadilan bagi keluarga korban serta kita harus hadirkan suasana kerja yang aman di lokasi kerja," pungkas Mirah. R2
Reviewed by Ridwan Harahap
on
Sabtu, Desember 31, 2022
Rating:
.JPG)
