PHE WMO Dukung Kebutuhan Gas untuk LPG di Jawa Timur



Jakarta, OG Indonesia -- PT Pertamina Hulu Energi West Madura Offshore (PHE WMO) sebagai anak perusahaan PT Pertamina Hulu Energi (PHE), telah mengalirkan Gas Terproses ke PT Pertamina Gas (Pertagas) pada Jum’at, 27 Januari 2017 lalu tepat pada pukul 17.20 WIB dan disaksikan oleh perwakilan SKK  Migas, Ditjen Migas, VP Operasi PHE WMO, PT Pertamina EP, Pertagas dan PJB UP Gresik. 


Pengaliran Gas Terproses  ke Pertagas  tersebut  sebagai  implementasi  atas  Perjanjian  Jual  Beli  Gas  Terproses  (PJBGT), antara  PHE  WMO,  PT  Kodeco  Energy  Co.  Ltd.,  PT  Mandiri  Madura  Barat  dan  Pertamina  EP dengan  Pertagas  yang  ditandatangani  pada  tanggal  7  Desember  2016  yang  lalu,  dengan sumber gas berasal dari blok West Madura Offshore (Blok WMO) di bawah operatorship PHE WMO dan lapangan Poleng di bawah operatorship PT Pertamina EP.

R. Gunung Sardjono Hadi, President Director PHE mengatakan bahwa, setelah pengaliran Gas  Terproses,  maka  PHE  WMO  selaku  wakil  penjual  akan  menyalurkan  gas  harian  kepada Pertagas  pada  kisaran  100  MMSCFD  untuk  dilakukan  proses  agar  kandungan  kondensat dalam  gas  dapat  menjadi  nilai  tambah  bagi  sektor  hulu.  

"Dan  selanjutnya  gas  dimaksud dikembalikan lagi ke sektor hulu untuk diserahkan kepada pembeli gas lainnya, yaitu PT PLN (Persero) - Pembangkit  Jawa  Bali  yang  akan  memberikan  kontribusi  atas  target  lifting Pemerintah untuk tahun 2017,” terang Gunung.

Kondensat  yang  diterima  kembali  oleh  sektor  hulu  merupakan  bagian  semua  pihak  dalam hal ini adalah Pemerintah, diikuti para KKKS yaitu PHE WMO, KODECO, MMB dan Pertamina EP.  Sedangkan Pertagas akan memanfaatkan komponen dalam gas untuk pemrosesan lebih lanjut menjadi LPG dan membayar Gas Terproses tersebut ke pihak Penjual.

"Pengaliran Gas Terproses ke Pertagas ini dapat meningkatkan produksi gas PHE WMO dan dapat  bermanfaat  bagi  kebutuhan  pasokan  gas  Elpiji  (LPG)  pada  masyarakat  khususnya  di Jawa Timur," kata General Manager PHE WMO Sri Budiyani.

PHE WMO adalah operator dari Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) Blok WMO di bawah SKK Migas yang  dioperasikan  oleh  Pertamina  sejak  2011.  Wilayah  operasi  PHE  WMO  terletak  di  sebelah  Barat Daya Pulau Madura, Jawa Timur dengan luas area 1.666,26 km2. Target produksi minyak dan gas bumi PHE WMO tahun 2017 adalah 9.217 BOPD dan 130,65 MMSCFD. RH
PHE WMO Dukung Kebutuhan Gas untuk LPG di Jawa Timur PHE WMO Dukung Kebutuhan Gas untuk LPG di Jawa Timur Reviewed by OG Indonesia on Jumat, Februari 10, 2017 Rating: 5
Diberdayakan oleh Blogger.