Karyawan Chevron Dukung Program Kebun Sehat Keluarga untuk Warga Rambutan

Foto: Hrp

Jakarta, OG Indonesia -- Karyawan Chevron yang tergabung dalam Laznas Karyawan Muslim Chevron Indonesia bekerja sama dengan Dompet Dhuafa meluncurkan Program Kebun Sehat Keluarga (KSK) sebagai salah satu sarana penyaluran zakat para karyawan Chevron di Jakarta. Untuk Program KSK perdana dilaksanakan di Kelurahan Rambutan, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur.


Dikatakan Satya Prihatmoko, Direktur Laznas Chevron, para karyawan Chevron ingin menyalurkan zakatnya kepada program produktif yang bisa memberi manfaat luas bagi masyarakat, jadi tak hanya sebagai program konsumtif semata. 

"Kami di Laznas Chevron Jakarta punya program rutin menyalurkan zakat. Selain kepada program yang sifatnya konsumtif,  kami mencoba untuk memperbanyak yang produktif," jelas Satya, saat peluncuran Program KSK di RT 14/RW 02, Kelurahan Rambutan, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur.

Lewat Program KSK, sekitar 100 KK penerima manfaat di Kelurahan Rambutan akan dibekali pengetahuan untuk bercocok tanam buah dan sayuran di dalam pot. Para warga juga diperlengkapi dengan peralatan bercocok tanam, media tanaman, dan bibit-bibit tanaman seperti cabe, tomat, kangkung, selada dan lain-lain. Warga juga diberikan kemampuan memilah dan mengolah sampah rumah tangga menjadi kompos untuk pupuk tanaman.

Diharapkan dengan Program KSK ini, lanjut Satya, masyarakat bisa hidup lebih sehat dengan mengonsumsi buah dan sayuran. "Kami punya niatan bagaimana sehat itu murah dan mudah, dan sakit itu mahal. Sayur kalau kita tanam sendiri maka kita semangat karena tinggal metik. Jadi inginnya makan sayur selalu di rumah. Kami ingin mengajak semua warga Rambutan menjaga hidup sehat," jelas Satya.

Sementara itu Sifing Lestari dari LKC Dompet Dhuafa, mengatakan bahwa Program KSK untuk warga Rambutan ini akan berlangsung selama enam bulan. Diharapkan setelah itu warga setempat sudah bisa mandiri dengan pengetahuan yang didapatnya dan dapat terus menjalankan sendiri kegiatan bercocok tanam buah dan sayuran di dalam pot sampai menjadi kebiasaan.

"Tujuan dari program ini bukan hanya untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari. Kita ingin meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat. Mudah-mudahan dengan sayuran yang kita tanam sendiri maka kita akan punya keasyikan untuk mengkonsumsinya. Jadi kita membangun pola hidup sehat. Dan harapannya pengetahuan ini ditularkan kepada anak-anak kita," papar Sifing.

Pihak karyawan Chevron sendiri berharap Program KSK ini akan bisa dilakukan juga di kelurahan-kelurahan lain di Jakarta. Sementara itu pihak Dompet Dhuafa mengungkapkan bahwa program sejenis sudah pernah dijalankan oleh Dompet Dhuafa dengan mitra lainnya di daerah lain seperti Bogor, Sumatera Selatan, hingga Lombok.

Sementara itu, Dwi Widiastuti, Lurah Rambutan, merasa bersyukur dan terhormat karena wilayahnya diberikan kesempatan menerima manfaat dari Program KSK. Ia berharap warganya dapat mandiri menanam buah dan sayuran. Selanjutnya warga tersebut bisa berbagi kepada warga lainnya, bukan hanya hasil tanamannya tapi juga pengetahuannya. 

"Mudah-mudahan nantinya Kelurahan Rambutan juga jadi ijo royo-royo dengan program Kebun Sehat Keluarga ini," tutup Dwi. RH