Indika Energy dan Foxconn Menyediakan Bus Listrik untuk B20 dan G20 Indonesia


Denpasar, OG Indonesia --
Sebagai bagian dari komitmen untuk mendukung program Pemerintah Indonesia dalam pengembangan ekosistem kendaraan listrik dan upaya penurunan emisi Indonesia, PT Indika Energy Tbk (Indika Energy) dan Hon Hai Technology Group (Foxconn), melalui masing-masing anak perusahaannya, mendirikan sebuah perusahaan patungan, PT Foxconn Indika Motor (FIM), dan setuju untuk menghibahkan 5 bus listrik (eBus) untuk mendukung rangkaian acara G20 dan B20 di Indonesia melalui Kementerian Penanaman Modal/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). 

FIM yang didirikan untuk memperluas komitmen emisi netral karbon khususnya di sektor kendaraan listrik, merupakan perusahaan patungan antara PT Mitra Motor Group (MMG), anak perusahaan Indika Energy dan Foxteq Singapore Pte. Ltd.,  anak perusahaan Foxconn. FIM bertujuan untuk melakukan bisnis manufaktur  kendaraan  listrik  komersial  dan  baterai  listrik,  serta  menyediakan  layanan  konsultasi manajemen. 

Arsjad  Rasjid,  Presiden  Direktur  Indika  Energy dalam keterangannya, Senin (14/11/2022),  mengatakan, “Kami melihat  potensi  besar  dalam pengembangan  kendaraan  listrik  di  Indonesia  untuk  pengurangan  emisi.  Indika  Energy  dan  Foxconn dengan senang hati  mendukung ajang bergengsi B20  dan G20 di  Indonesia  serta mempromosikan mobilitas hijau di Indonesia. Ini adalah awal dari ekosistem kendaraan listrik yang komprehensif untuk masa depan Indonesia yang lebih berkelanjutan.” 

“Acara hari ini merayakan kerjasama Foxconn dengan mitra kami Indika Energy dan pemerintah Indonesia. Ini menunjukkan komitmen kami dalam mendukung tujuan untuk menjadi keberlanjutan yang lebih bersih, lebih hijau, dan lebih cerdas menuju Indonesia Emas 2045,” tutur Chairman dan CEO Foxconn, Young Liu.

"Tidak satu pun dari kita, yang memiliki waktu untuk disia-siakan dalam perjalanan kita, bersama-sama, untuk mengurangi emisi dan meningkatkan elektrifikasi."  Menteri  Investasi/Kepala  Badan  Koordinasi  Penanaman  Modal  (BKPM)  Republik  Indonesia,  Bahlil Lahadalia dalam sambutannya mengapresiasi komitmen Foxconn dan Indika Energy yang telah melakukan kerja sama investasi di bidang industri baterai, kendaraan listrik dan pendukungnya di Indonesia.

Melalui momentum ini, Bahlil berharap Indonesia dapat menjadi produsen kendaraan listrik kelas dunia. Kerja sama ini juga menjadi contoh kolaborasi pemain global dengan pemain lokal agar terjadi transfer teknologi dan peningkatan daya saing Indonesia. 

"Agar  proyek  investasi  berhasil,  investor  wajib  bekerjasama  dengan  pengusaha  lokal  di  daerah  agar dampak ekonomi dan nilai tambahnya langsung terasa. Kami siap mendukung penuh realisasi investasi Foxconn untuk mendukung visi pemerintah dalam mempercepat transisi hijau,” tegas Bahlil. 

Bus listrik berdimensi lebar 2.500mm, tinggi 3.279mm dan panjang 11.940mm ini menggunakan baterai jenis lithium iron phosphate berkapasitas 299,5kwh dan berkapasitas total 45 orang. 

Selama  pertemuan  G20  dan  B20,  eBus  akan  mentransfer  VIP  dari  landasan  ke  ruang  kedatangan  di Bandara Internasional  Ngurah  Rai.  Bus  listrik  ini  juga  berfungsi  sebagai  shuttle  bus  VIP  dengan  jam operasional  mulai  pukul  6  pagi  hingga  8  malam  setiap  hari.  Ebus  memiliki  tampilan  MODEL  T  yang dimodifikasi dengan siluet gunungan dan motif batik kawung, selaras dengan tema pemulihan G20. RH

Indika Energy dan Foxconn Menyediakan Bus Listrik untuk B20 dan G20 Indonesia Indika Energy dan Foxconn Menyediakan Bus Listrik untuk B20 dan G20 Indonesia Reviewed by Ridwan Harahap on Senin, November 14, 2022 Rating: 5
Diberdayakan oleh Blogger.