 |
| Indikasi temuan migas dari sumur LBK-INF12 di area Lapangan Lembak, Sumatra Selatan. |
Jakarta, OG Indonesia -- Pertamina EP Zona 4 Prabumulih Field sebagai bagian Subholding Upstream Pertamina, Regional 1 Sumatera, mencatat keberhasilan baru dari pengeboran sumur LBK-INF12 (LKT-09) di area P3 Lapangan Lembak, Sumatra Selatan. Sumur ini berada di antara Lapangan SAS (KKKS Seleraya Belida) dan Lapangan Tapus, menjadikannya bagian dari pengembangan interfield di Zona 4.
"Uji produksi awal menunjukkan hasil yang sangat positif, dengan capaian 1.814 BOPD (barel minyak per hari) dan 1,7 MMSCFD (juta standar kaki kubik) gas tanpa indikasi air produksi (watercut 0%)," kata Kepala SKK Migas Djoko Siswanto, Minggu (22/6/2025)
Diterangkan Kepala SKK Migas, hasil positif tersebut merupakan buah dari tindak lanjut atas dorongan Menteri ESDM untuk mengejar target produksi 630.000 BOPD.
"Sehingga atas persetujuan Pak Menteri ESDM waktu berkunjung ke Rokan, maka SKK Migas mendorong percepatan tambahan sumur sebagai bagian dari program Filling the Gap," ungkapnya.
Diceritakan olehnya, awal tahun 2025, telah disepakati ada dua sumur tambahan di Lapangan Lembak, yaitu LBK-INF12 yang telah berhasil dibor pada bulan Mei lalu dan telah mendapatkan hasil lebih dari 1.800 BOPD.
Sementara sumur kedua yaitu LBK-INF16 direncanakan akan dibor pada bulan Juli 2025 Mendatang. "Mohon doakan Insya Allah juga dapat minyak," ucap Djoko.
Untuk mendukung perencanaan ke depan, Pertamina EP juga tengah melaksanakan akuisisi seismik 3D di area Lembak melalui program Seismik 3D Edelweis.
"Data ini akan menjadi dasar penentuan lokasi pengeboran baru dalam Rencana Kerja (RK) tahun 2026, dengan harapan seluruh upaya ini dapat mendukung kesinambungan produksi migas secara optimal," tutupnya. RH
Reviewed by Ridwan Harahap
on
Minggu, Juni 22, 2025
Rating:
