Sampang, OG Indonesia -- Direktur Teknik dan Lingkungan Minyak dan Gas Bumi Noor Arifin Muhammad memimpin kegiatan Management Walkthrough (MWT) di Wilayah Kerja (WK) Medco Energi Sampang Pty. Ltd., Kabupaten Sampang, Jawa Timur, Kamis (6/11/2025).
Kegiatan MWT dihadiri juga oleh VP Operations Offshore yang sekaligus juga Kepala Teknik WK Sampang Susanto, Koordinator Pokja Keteknikan dan Keselamatan Lingkungan Kusnandar, Koordinator Pokja Usaha Penunjang Banarwoto.
“Melalui pelaksanaan Management Walkthrough di WK Sampang ini, Ditjen Migas menegaskan komitmennya untuk mewujudkan kegiatan usaha migas yang aman, andal, dan akrab lingkungan,” tegas Noor Arifin.
Wilayah Kerja Sampang dioperasikan oleh Medco Energi Sampang Pty. Ltd., dengan skema Joint Venture bersama Singapore Petroleum Sampang Ltd. (40%) dan Cue Sampang Pty. Ltd. (15%). Kegiatan yang dilakukan meliputi eksplorasi dan produksi minyak dan gas bumi di bawah kontrak bagi hasil (Production Sharing Contract), dengan luas area kerja WK Sampang seluas 535 km² mencakup beberapa fasilitas utama.
“Komitmen tersebut diwujudkan melalui penerapan empat pilar keselamatan Migas, yang mencakup keselamatan pekerja, instalasi dan peralatan, lingkungan, serta umum, sebagai landasan utama dalam memastikan operasi migas yang selamat dan berkelanjutan,” jelas Noor Arifin.
Pada kesempatan yang sama, Susanto, VP Operations Offshore yang sekaligus juga Kepala Teknik WK Sampang, menyampaikan rasa terima kasih kepada Kepala Inspeksi dan Inspektur Migas yang telah hadir di OPF Grati Sampang dimana kunjungan ini menunjukkan perhatian dan dukungan yang tinggi dari Ditjen Migas terhadap kegiatan operasional Medco Energi khususnya WK Sampang.
Capaian Keselamatan dan Operasi WK Sampang berdasarkan data terkini hingga Oktober 2025, tercatat Zero fatality, zero lost workday case, dan zero restricted work case dengan Total Manhour 2025 (YTD) mencapai 249.355 jam dan 1.187 hari kerja berturut-turut tanpa insiden yang menyebabkan kehilangan hari kerja.
Adapun tingkat penyelesaian preventive maintenance SCE sebesar 100%, dan tidak ada keterlambatan audit keselamatan proses maupun proses sertifikasi seperti HAZOP, PS Audit dan SCE Certification.
Pencapaian Keselamatan dan Operasi WK Sampang ini, tercermin dari perolehan penghargaan Patra Nirbhaya Karya Utama Tahun 2024, Predikat PROPER Hijau, Peringkat Sangat Baik dalam penilaian penerapan Sistem Manajemen Keselamatan Migas (SMKM) dan melaksanakan kampanye-kampanye Keselamatan Migas lainnya.
“Kami apresiasi capaian keselamatan dan operasi WK Sampang, yang dioperatori/dioperasikan Medco Energi ini. Dan harapannya, capaian tersebut terus berlanjut dan bisa diikuti oleh BU/BUT baik Hulu maupun Hilir lainnya,” tutup Noor Arifin. RH
Reviewed by Ridwan Harahap
on
Jumat, November 14, 2025
Rating:



