Jakarta, OG Indonesia -- Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) c.q. Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) kembali mengumumkan Pemenang Lelang Wilayah Kerja (WK) Migas Tahap I Tahun 2025 untuk Wilayah Kerja Lavender.
Pengumuman pemenang Lelang Penawaran Langsung Wilayah Kerja Lavender diumumkan oleh Direktur Jenderal Migas Laode Sulaeman pada SPE/IATMI Asia Pacific Oil & Gas Conference and Exhibition (APOGCE) 2025 bertema “Empowering The Future : Strengthening Energi Security and Accelerating Sustainability”, Selasa (14/10/2025).
Berdasarkan hasil penilaian Dokumen Partisipasi dalam lelang Penawaran Langsung yang ditawarkan Kementerian ESDM pada Tahap I Tahun 2025, Kementerian ESDM melalui Surat Keputusan No. 90.K/MG.04/DJM/2025 hal Hasil Lelang Penawaran Langsung Wilayah Kerja Minyak Dan Gas Bumi Tahap I Tahun 2025 Untuk Wilayah Kerja Lavender, telah menetapkan perusahaan Pemenang Lelang Penawaran Langsung Wilayah Kerja Lavender sebagai berikut:
No | Wilayah Kerja | Pemenang Lelang | Komitmen Pasti 3 Tahun Pertama | Bonus Tanda Tangan (US$) | |
Kegiatan | Total Nilai (US$) | ||||
1. | Lavender | PT Pertamina Hulu Energi | - 1 G&G Study - Acquisition & Processing 2D Seismic 200 km - Acquisition & Processing 3D Seismic 100 km2
Total Komitmen Pasti | 100.000 1.200.000 1.500.000
2.800.000 |
200.000
|
“Pemerintah berharap pemenang lelang agar aktif melakukan kegiatan eksplorasi sehingga Wilayah Kerja ini dapat berkontribusi terhadap pemenuhan kebutuhan energi Indonesia di masa depan. Kami juga mengimbau agar pemenang lelang dapat melaksanakan komitmen yang telah ditentukan dengan baik, dan segera menyelesaikan Kontrak Kerja Sama,” jelas Laode.
Pemerintah terus berkomitmen mendukung kegiatan usaha hulu Migas di tanah air dengan melakukan pembenahan pengelolaan usaha Migas. Pembenahan ini diharapkan dapat memberikan rasa percaya diri bagi investor untuk berinvestasi di Indonesia.
Selain itu, Kontraktor juga akan mendapatkan fasilitas perpajakan sesuai ketentuan yang berlaku. Apabila terjadi kendala ekonomi, Kontraktor dapat mengajukan insentif untuk mengembangkan Wilayah Kerja yang dikelola.
“Pemerintah mengharapkan dengan diumumkannya pemenang lelang ini, Wilayah Kerja Lavender dapat segera turut berkontribusi dalam menjaga produksi Migas nasional,” papar Laode. RH
