Jayapura, OG Indonesia -- Layanan Kesehatan Cuma-Cuma (LKC) Dompet Dhuafa Papua bekerjasama dengan PT. Pertamina (Persero) menggencarkan program Ketahanan Pangan di masa pandemi Covid-19. Hal ini sejalan dengan program APDC (Aksi Peduli Dampak Corona) yang diinisaiasi oleh Dompet Dhuafa.
Kali ini LKC Dompet Dhuafa Papua bersama Pertamina menggulirkan program tersebut dengan membagikan bibit tanaman kepada warga di Kampung Siaga Covid-19 Dompet Dhuafa di Kampung Yobeh, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Seni (19/10/2020).
Umayra selaku Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Papua menjelaskan terdapat tiga jenis bibit yang diberikan oleh LKC Dompet Dhuafa, yaitu bibit kangkung, bayam dan sawi. Masing-masing bibit tersebut akan diberikan kepada 50 orang, namun hari ini baru diberikan kepada 25 orang.
“Pembagian bibit diberikan sebanyak satu kilogram bibit kangkung, setengah kilogram bibit bayam, dan sawi 4 jenis kepada 25 orang. Pembagian ini dilakukan bertahap untuk menghindari keramaian, agar kita bisa tetap melakukan protokol Covid-19,” ujar Umayra.
Selain pembagian bibit, Umayra juga menjelaskan bahwa hari ini juga dilakukan pelatihan pembuatan insektisida dari bahan alami. Salah satunya dengan tanaman Bintaro atau nama lain Carbena Manghas yang merupakan tumbuhan pantai yang bisa difermentasi menjadi pembasmi hama.
Pelatihan tersebut dipimpin langsung oleh Tumijan selaku Penanggung Jawab Program Kemitraan LKC Dompet Dhuafa Papua. Tumijan menerangkan tumbuhan Bintaro dipilih dengan alasan mudah didapat di sekitar daerah Kampung Yobeh.
“Pada prinsipnya ibu-ibu sewaktu mengikuti sharing session tadi banyak yang kesulitan menangani serangan hama putih-putih. Itu merupakan satu dari beberapa case study dari kegiatan pertanian yang pernah mereka lakukan. Ada cerita juga seperti tanaman mereka mati yang disinyalir karena pemilihan pupuk yang salah,” ujar Tumijan. R3
Reviewed by OG Indonesia
on
Senin, Oktober 19, 2020
Rating:
