EFK Siap Dukung Implementasi Inovasi TPFM di Lahendong Field PGE


Jakarta, OG Indonesia --
PT Elnusa Fabrikasi Konstruksi (EFK) anak perusahaan PT Elnusa Tbk (Elnusa) kembali melanjutkan perjalanan pengembangan teknologi pengukuran laju alir dua fasa atau two phase flow meter (TPFM) bersama PT Pertamina Geothermal Energy (PGE) yang telah dirintis bersama sejak 2021 dengan menggelar Workshop & Closing Report Proof of Concept TPFM yang berlangsung di Bandung, Senin (27/6/2022).

Kegiatan workshop dihadiri oleh General Manager of Sales EPC-OM Elnusa Bayu Trianto, Senior Manager of Information System Elnusa Adi Yatama, General Manager of Fabrikasi Konstruksi EFK Rudi Setiawan, Manager Quality Management PGE Primawan Ratiansyah, Senior Engineer Production PGE yang juga merupakan inventor dari teknologi TPFM Mohamad Husni Mubarok, dan partisipan lainnya dari Perwira Elnusa, EFK, juga PGE.

Produk TPFM merupakan inovasi pengembangan antara Elnusa, EFK dan PGE terkait teknologi real time data untuk memastikan performa suatu sumur panas bumi sehingga dapat menjaga kualitas sumur dan telah terbukti berhasil pada Proof of Concept (PoC) yang dilakukan di Ulubelu Field, Provinsi Lampung pada 2021 lalu.

Pada pembahasan overview TPFM yang dibawakan langsung oleh Mohamad Husni Mubarok yang memberikan pemaparan inovasi alat ukur dua fasa dan prospek ke depannya di bidang panas bumi sangat besar.

Dalam agenda workshop, juga dilakukan pembahasan laporan PoC di Ulubelu Field oleh tim Elnusa, kemudian dilanjutkan dengan feasibility study mengenai analisis komersial produk di masa yang akan datang. Selain itu, di dalam acara juga disisipkan "Product Development Plan: Design Thinking & Product Market Fit" yang dibawakan oleh Organizational Development Elnusa Iman Kurniadi.

Ditemui terpisah, Direktur Pengembangan Usaha Elnusa Ratih Esti Prihatini menyampaikan, pengembangan produk TPFM hasil kolaborasi antara Elnusa dan PGE merupakan yang pertama di dunia dan teknologi ini telah dipatenkan di enam negara, antara lain Indonesia, Amerika, Islandia, Turki, Filipina, dan Selandia Baru. 

"Semoga jalinan kerja sama ini dapat memberikan manfaat bagi kemajuan industri panas bumi di Indonesia, khususnya bagi Pertamina Group", Ujar Ratih.

Direktur Utama EFK, Ari Wijaya turut menyampaikan setelah keberhasilan PoC di Ulubelu, dan segera memulai kesiapan EFK di tahun 2022 dalam mendukung proyek lanjutan TPFM ini yang akan diimplementasikan yang akan diimplementasikan pada two-phase production line sumur panas bumi PGE di Lahendong Field, Sulawesi Utara.

"Melalui kerja sama antara Elnusa, EFK dan PGE ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan perusahaan dalam pengembangan potensi bisnis di bidang energi baru terbarukan di Indonesia yang dapat mendorong transisi energi di Indonesia," tutup Ari. RH

EFK Siap Dukung Implementasi Inovasi TPFM di Lahendong Field PGE EFK Siap Dukung Implementasi Inovasi TPFM di Lahendong Field PGE Reviewed by Ridwan Harahap on Rabu, Juni 29, 2022 Rating: 5
Diberdayakan oleh Blogger.