Kembangkan Lapangan MDA-MBH, HCML Minta Restu Warga Pulau Sapudi

Foto: SKK Migas
Sumenep, OG Indonesia -- Husky CNOOC Madura Limited (HCML) yang mengelola Lapangan MDA-MBH yang berada di lepas pantai sebelah tenggara Pulau Sapudi, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, melakukan sosialisasi pengembangan lapangan migas di kawasan Pulau Madura tersebut.

Sosialisasi dihadiri oleh Pemerintah Kabupaten Sumenep, Forpimka Kecamatan Gayam dan Kecamatan Nonggunong, Lanal Batupoton, KPLP Sapudi, tokoh masyarakat, serta LSM dan perwakilan masyarakat di 18 desa sepulau Sapudi. Tak lupa perwakilan dari pihak SKK Migas dan KKKS HCML.

Pihak Pemkab Sumenep mengharapkan partisipasi dan dukungan semua masyarakat di Kecamatan Gayam dan Nonggunung. Dengan adanya dukungan masyarakat, maka kegiatan usaha hulu migas di Sumenep dapat memberikan dampak positif bagi warga Sapudi.

“Masyarakat tidak perlu khawatir dengan kegiatan pengeboran migas ini, karena kami menjunjung tinggi keselamatan lingkungan,” kata Singgih, Perwakilan SKK Migas Jawa, Bali, Nusa Tengara (Jabanusa), seperti dikutip portalmadura.com, Jumat (17/03).

Pihak HCML menyampaikan bahwa sosialisasi ini merupakan sosialisasi lanjutan untuk pengembangan lapangan MDA-MBH yang telah dilakukan tahun 2011 dan 2013. Kegiatan HCML sendiri akan dimulai dengan pemasangan rig pada awal April 2017 mendatang. Lokasi MDA-MBH sendiri berada di daerah latihan TNI Angkatan Laut. 

"Insya Allah pada bulan April, kami akan memulai pengembangan sumur atau kegiatan pengeboran, dengan memasang ‘platform’. Nah karena kami ini menjunjung adat ketimuran, maka kami datang kesini, bertemu langsung dengan warga,” ujar Head of Relation HCML Hamim Tohari.

Setelah beroperasi, pihak HCML berjanji akan berpartisipasi langsung dalam program pengembangan pemberdayaan masyarakat sesuai dengan kebutuhan masyarakat Pulau Sapudi. HCML juga meminta dukungan dari seluruh stakeholder dan masyarakat Sapudi untuk kegiatan operasi hulu migas.

Diproyeksikan, hasil produksi dari MDA-MBH milik HCML tersebut nantinya akan disambungkan ke pipa Pertamina East Java Gas Pipeline (EJGP) ke Porong Sidoarjo yang berjarak kurang lebih 200 km dari lokasi pengeboran. Gas yang dihasilkan itu akan dimanfaatkan sebagai pemenuhan kebutuhan industri pupuk di Jawa Timur. RH

Kembangkan Lapangan MDA-MBH, HCML Minta Restu Warga Pulau Sapudi Kembangkan Lapangan MDA-MBH, HCML Minta Restu Warga Pulau Sapudi Reviewed by OG Indonesia on Jumat, Maret 17, 2017 Rating: 5
Diberdayakan oleh Blogger.