Menko Kemaritiman Luhut B Pandjaitan melihat potensi energi dari laut NTT. |
“NTT ini adalah provinsi yang sebenarnya kaya, tetapi kita selama ini tidak urus secara terintegrasi dan holistik, apalagi Larantuka, ini kekayaan terpendamnya NTT,” ujar Luhut saat mengunjungi Larantuka di Kabupaten Flores Timur, NTT, Selasa (31/10).
Salah satu potensi besar yang tersimpan di NTT adalah energi dari arus laut. Luhut pun menerangkan, terkait rencana pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Arus Laut (PLT AL) di Larantuka, pihak Kemenko Maritim akan berkoordinasi kembali dengan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) perihal penghitungan ulang biaya proyek agar dapat menurunkan biaya.
“Saya beritahu sama Menteri ESDM, mungkin supaya desainnya lebih sederhana supaya cost-nya bisa lebih ditekan," ujarnya.
Luhut menuturkan, pembangunan PLT AL di Kabupaten Flores Timur sangat penting untuk direalisasikan, mengingat dampak positifnya bagi masyarakat dan industri di daerah tersebut.
Menurutnya, pembangkit listrik tersebut harus dibangun karena dengan adanya tambahan listrik 25 Megawatt (MW) dari sebelumnya 7 MW yang ada, maka daerah Larantuka dan sekitarnya dengan penduduk sebanyak 250 ribu jiwa akan bisa menikmati listrik.
"Listrik itu nanti bisa untuk industri seperti industri perikanan, kacang mete, jagung dan pariwisata,” tutup Luhut. RH
Pemerintah Akan Bangun Pembangkit Listrik Tenaga Arus Laut di NTT
Reviewed by OG Indonesia
on
Rabu, November 01, 2017
Rating: