Aspebindo: Kita Harus Berpikir Beyond Energy


Jakarta, OG Indonesia --
Dunia energi dan batu bara Indonesia kini terus menjadi sorotan. Perubahan iklim yang baru saja dibahas di 26th United Nations Climate Change Conference menjadi pertimbagan dalam membuat keputusan-keputusan bisnis jangka panjang. Negara-negara penghasil bahan baku energi seperti batu bara menjadi perbincangan karena dianggap menjadi penyumbang emisi karbon. Di saat yang sama Indonesia juga menjadi paru-paru dunia dengan hutan yang terhampar dari Sabang sampai Merauke.

Di sisi lain tidak bisa dipungkiri, pengusaha pemasok energi dan batu bara memiliki kontribusi besar dalam pemenuhan energi nasional. Listrik yang dinikmati saat ini menjadi sebab tumbuhnya ekonomi, meningkatnya investasi, dan lahirnya inovasi.

Ketua Umum Asosisasi Pemasok Energi dan Batubara Indonesia (ASPEBINDO) terpilih periode 2021-2026, Anggawira, mengatakan meningkatnya permintaan batu bara ini menjadi semangat bagi para pelaku industri energi dan batu bara Indonesia yang tergabung dalam ASPEBINDO untuk ikut serta bersama pemerintah menjaga lingkungan dan mengembangkan Energi Baru dan Terbarukan.

“Kita harus berpikir beyond energy, perkembangan dunia saat ini sangat cepat maka kita tidak bisa gunakan pikiran konvensional saja. Perlu pemikiran dan gagasan strategis dari ASPEBINDO untuk berpikir melebihi sekadar pemasok energi dan batu bara. Dengan Inovasi dan Kolaborasi bersama-sama kita tingkatkan kesejahteraan bangsa melalui dukungan energi," ungkap  Anggawira dalam acara Energy and Coal Business Summit Musyawarah Nasional ke-2 ASPEBINDO di Hotel Gran Mahakam pada Jumat (19/11/2021).

Anggawira juga menyampaikan ucapan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan sebagai Ketua Umum ASPEBINDO. Selanjutnya ia juga memberikan arahan kepada pengurus yang hadir untuk mengedepankan inovasi dan kolaborasi dalam perkembangan industri pemasok energi dan batubara Indonesia.

"Setelah pelaksanaan Munas, pengurus ASPEBINDO akan mempersiapkan langkah untuk mengimplementasikan hasil dari munas ini menjadi program kerja yang semoga bisa kota implementasikan oleh ASPEBINDO dalam mendukung pemerintah dalam bidang energi," tutup Anggawira.

Ketua Dewan Pembina ASPEBINDO, Ferry J. Juliantono menegaskan perlunya ASPEBINDO untuk memberikan dampak yang signifikan dalam menjaga iklim bisnis yang sehat sekaligus mendorong para pelaku industri energi dan batu bara bersama-sama membangun Energi Baru dan Terbarukan demi kedaulatan Indonesia atas Energi di masa yang akan datang. Ferry juga percaya di bawah kepengurusan Anggawira, ASPEBINDO akan semakin berkibar dan membangun kolaborasi.

“Saya menghimbau kepada pelaku industri untuk senantiasa bijaksana dalam menjalankan seluruh proses bisnis, mulai dari fase eksplorasi, penambangan, hingga proses pemasaran. Pemerintah melalui Kementerian Investasi sudah membuat mekanisme yang mempermudah proses perizinan berusaha dan Kementerian ESDM membuat mekanisme proses penambangan yang memperhatikan dampak lingkungan dan sosial masyarakatnya. Sebagai bentuk dari kebijaksanaan kita semua, saya berharap aturan-aturan ini dapat menjadi koridor yang mampu menciptakan iklim bisnis yang sehat secara ekonomi maupun secara lingkungan," Tegas Ferry.

Sejumlah 50 pengurus hadir dan melaksanakan munas mewakili lebih dari 100 anggota asosiasi pemasok energi dan batubara indonesia. Selain itu munas juga dihadiri oleh Irwandi Arif Staff Khusus Menteri ESDM yang mewakili Menteri ESDM, Ridwan Djamaluddin Direktur Jenderal Minerba Kementerian ESDM, Wisnu Pettalolo WKU Bidang Asosiasi dan Himpunan Kadin Indonesia yang mewakili Ketua Umum Kadin Indonesia.

“Ke depannya, batu bara akan memiliki tantangan bahwa dunia saat ini tengah mendorong net zero emmision. Indonesia juga mencanangkan di tahun 2060 nanti untuk menjadi negara net zero emmision," papar Arsjad Rasjid, Ketua Umum Kadin Indonesia.

Dukungan juga hadir dari sejumlah tokoh yang menyampaikan ucapan selamat atas diselenggarakannya musyawah nasional ASPEBINDO yaitu Menteri Investasi/Kepala BKPM RI Bahlil Lahadalia, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI Sandiaga S. Uno, Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Mardani H. Maming, Direktur Utama Krakatau Steel Silmy Karim, CEO Krakatau International Port Akbar Djohan, dan Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia Raja Sapta Oktohari. 

Rangkaian acara Munas ASPEBINDO ke-2 ini ialah menandatangani perjanjian kerjasama yang dilakukan antara ASPEBINDO, Alami Sharia, dan Energy Hub Ventures. Kerjasama ini dilakukan untuk memberikan dukungan pendanaan bagi industri energi yang terus berkembang. Perjanjian kerjasama juga dilakukan oleh beberapa pihak lainnya yang bertujuan untuk mengembangkan energi terbarukan di kawasan industri. R2

Aspebindo: Kita Harus Berpikir Beyond Energy Aspebindo: Kita Harus Berpikir Beyond Energy Reviewed by Ridwan Harahap on Minggu, November 21, 2021 Rating: 5
Diberdayakan oleh Blogger.