Tertibkan Pemakaian Listrik, PLN Jakarta Raya Cek 30 Ribu Pelanggan Per Bulan


Jakarta, OG Indonesia --
PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya akan terus melakukan Penertiban Pemakaian Tenaga Listrik (P2TL) di masyarakat. Alasannya, karena masih banyak oknum masyarakat yang melakukan pelanggaran sehingga bisa membahayakan bagi masyarakat sekitarnya.

General Manager PLN UID Jakarta Raya Doddy B Pangaribuan mengingatkan bahwa penggunaan listrik dengan perangkat yang tidak dijamin keamanannya akan berbahaya bagi pelanggan. 

"Sebagai perusahan listrik kami ikuti regulator Dirjen ketenagalistrikan, ada keselamatan ketenagalstrikan kami ikuti standar. Apa artinya standar kalau nggak dibarengi perilaku tertib dari kita semua pegawai PLN dan umumnya konsumen kami," kata Doddy dalam konferensi pers secara virtual di Jakarta, Selasa (22/12/2020).

Dalam tahun ini, ungkap Doddy, hingga November kemarin pihaknya sudah melakukan P2TL terhadap 275 ribu pelanggan. "Artinya rata-rata kita lakukan pengecekan ke 30 ribu pelanggan setiap bulan," jelas Doddy.

Dia pun menceritakan, pada saat penindakan terhadap oknum masyarakat, petugas PLN tidak jarang mendapatkan perlawanan dari oknum masyarakat yang bahkan sampai mengancam keselamatan petugas PLN. "Kadang-kadang ada juga yang mengancam keselamatan jiwa petugas-petugas kami," ucapnya.

Doddy mengungkapkan, banyak kejadian kebakaran dikarenakan masalah listrik yang rata-rata terjadi akibat kelalaian dari masyarakat sendiri. Karena itu Doddy menghimbau agar masyarakat menggunakan listrik sesuai dengan kapasitas dan aturan yang ada. R2

Tertibkan Pemakaian Listrik, PLN Jakarta Raya Cek 30 Ribu Pelanggan Per Bulan Tertibkan Pemakaian Listrik, PLN Jakarta Raya Cek 30 Ribu Pelanggan Per Bulan Reviewed by OG Indonesia on Selasa, Desember 22, 2020 Rating: 5
Diberdayakan oleh Blogger.